Publikasi
/
Berita
Publikasi
/
Berita
Berita
Tim BAST
23 Jan 2025
19
0
Mataram, 21 Januari 2025 – Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) melalui Balai Arsip Statis dan Tsunami (BAST) menjajaki peluang kerjasama dengan Universitas Mataram (UNRAM) untuk memperkuat upaya mitigasi kebencanaan berbasis arsip. Pertemuan yang berlangsung pada Selasa, 21 Januari 2025, di Universitas Mataram ini membahas potensi pengintegrasian arsip dalam upaya pengurangan risiko bencana, khususnya di wilayah rawan bencana seperti Nusa Tenggara Barat.
Diskusi tersebut dihadiri oleh Direktur Magister Kebencanaan UNRAM, Ibu Teti, Sekretaris Magister Kebencanaan, Dr. Kosim, serta sejumlah peneliti dari Program Magister Kebencanaan UNRAM. Mereka berbagi hasil penelitian yang relevan dengan topik mitigasi bencana, seperti studi tentang tsunami di Sumbawa dan Lombok serta penelitian di Geopark Tambora. Selain itu, Kepala BAST ANRI, Muhamad Ihwan, memberikan gambaran mengenai peran arsip dalam mitigasi kebencanaan, menjelaskan bagaimana arsip dapat menjadi sumber data yang sangat berharga untuk mendukung kebijakan kebencanaan.
"Arsip bukan hanya catatan sejarah, tapi juga alat strategis dalam memahami pola risiko bencana, yang sangat penting untuk merancang kebijakan mitigasi yang lebih efektif," ujar Muhamad Ihwan. Ia berharap penjajakan kerjasama ini dapat memperkaya pendekatan mitigasi kebencanaan dan membuka peluang untuk lebih banyak riset dan pengembangan di masa depan.
Sementara itu, Ibu Teti dari UNRAM menyambut positif inisiatif ini dan menekankan pentingnya kolaborasi antara arsip dan riset kebencanaan. Menurutnya, integrasi arsip dalam studi kebencanaan akan memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana.
Kolaborasi yang tengah dijajaki ini diharapkan bisa membuka peluang baru dalam pengembangan sistem mitigasi berbasis data dan arsip, yang pada gilirannya dapat meningkatkan ketahanan dan kesiapan masyarakat menghadapi ancaman bencana.